Tahun Baru Hijiriah 1430 di Kabupaten Banjar

image012_1

Acara apresiasi Tahun Baru Islam, 1 Muharam 1430 H bertepatan dengan tanggal 29 Desember 2008 kali ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Kabupaten Banjar pada tahun-tahun sebelumnya apabila memperingati Tahun Baru Islam selalu mengadakan pawai anak-anak TK Al-Qur’an yang diwakili oleh masing-masing kecamatan yang dihadiri oleh Bupati,Wabup berserta unsur Muspida lainnya, Sekda beserta seluruh pejabat lingkup pemkab Banjar ditambah toga dan tomas serta para ulama.

Tapi kali ini dengan berbagai pertimbangan serta memperhatikan cuaca yang kurang bersahabat akhir-akhir ini, kadang hujan lebat tiap hari, kadang disertai angin kencang yang menumbangkan pohon dan bahkan juga terjadi puting beliung, maka acara peringatan kali ini bersifat statip tidak mobile, itulah yang diputuskan.

Akhirnya disepakati untuk event Muharam kali ini disusun 2 (dua) acara yang berurutan pembukaannya, yaitu Lomba Da’i Cilik dilaksanakan di lapangan Cahaya Bumi Selatan dan Wisuda 1428 santri TK Al Qur’an di laksanakan di dalam Mesjid Agung Al Karomah Martapura.

Pada acara pembukaan Lomba Da’i Cilik, Bupati mengajak hadirin mengintrospeksi masing-masing diri sebagaimana pada awal ditetapkan 1 Muharam oleh Sayyidina Umar sebagai tahun baru penanggalan Islam, kalau hari ini sama dengan kemaren maka kita merugi, kalau hari ini lebih buruk dari kemaren maka kita sesat dari jalan Allah, dan Bupati mengajak mulai hari ini agar kita memperbaiki hubungan dengan Allah SWT dan hubungan sesama manusia.

image014_1image015_1image016_1

Sedangkan sambutan Bupati dalam acara wisuda TK Al Qur’an, Bupati banyak menyinggung agar kita banyak membaca Al Qur’an karena Qur’an selain sebagai jalan petunjuk bagi manusia, Qur’an juga sumber berbagai ilmu yang berguna bagi manusia. Dan juga rasa terima kasih Bupati kepada semua pihak terutama para ustadz yang telah membimbing para santri sepanjang tahun sehingga dapat dilaksanakannya wisuda TK Al Qur’an yang ke XXI ini.

Semoga Al Qur’an semakin membumi di kabupaten Banjar. Amin Allahuma amin.

3 Komentar

  1. Intosfeksi diri merupakan kata kunci untuk mengevaluasi segala perbuatan tahun lalu, yang menjadi pertanyaan benarkah kita sudah menjadi teladan sebagai pemimpin ? kalau jawabnya belum ya segera diperbaiki, karena kita tinggal menunggu waktu…… baik waktu untuk jabatan, waktu untuk berbuat baik, waktu untuk menuntut ilmu dan yang lebih dalam lagi sisa waktu untuk hidup di dunia heeee , semoga perbuatan kita sesuai dengan ucapan kita yang terlalu sering kita ucapkan, apalagi sesuai dengan Al Qor’an wah itu sungguh luar biasa semoga…… amien .

  2. jaka kada tatamu pakacil semalam bepandiran kada tahu ulun pian nge-blog jua pa ae..
    kpn umpat kopdar nh pian, atau kapan intan tv jalan lagi *nyaman kawan begawi kaya semalam pulang* hehehe, begaya az… semangat ngeblog pak
    tabik!

  3. Dimana ada kopdar habari lah !!! . . . . intan tv dalam proses pembuatan perdanya dulu. Wassalam


Comments RSS TrackBack Identifier URI

Tinggalkan komentar